عَنْ أُمِّ الْمُؤْمِنِيْنَ أُمِّ عَبْدِ اللهِ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : قَالَ رَسُوْلُ الله صلى الله عليه وسلم : مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ. [رواه البخاري ومسلم ]
Dari Ummul Mu’minin; Ummu Abdillah; Aisyah radhiallahuanha dia berkata : Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Siapa yang mengada-adakan (perkara baru) dalam urusan (agama) kami ini, yang bukan (berasal/bersumber) darinya, maka dia tertolak. (Riwayat Bukhori dan Muslim),
Pentingnya ilmu adalah agar ibadah kita sesuai tuntunan Rasulullah shollallahu alaihi wasallam. Jika kita beribadah dan tidak sesuai apa yang di syariatkan maka akan sangat dikhawatirkan ibadah kita akan tertolak seperti hadits diatas.
Oleh karena itu, pentingnya mondok adalah para santri di ajarkan amaliyah diniyah, amalan-amalan agama sesuai sunnah rasulullah shollallahu alaih wasallam, berdasarkan keterangan para ulama pewaris nabi, sehingga di harapkan ibadah kita sesuai dan dapat diterima oleh Allah Ta’ala.